Jumat, 26 April 2013
komoditas telur di 10.40
HARGA 1kg TELUR AYAM RAS
26 April 2013.
JAKARTA=16300
BOGOR=16200
CIANJUR=16200
SUKABUMI=16200
PURWOKERTO=15600
SUKOREJO=15500
SEMARANG=15600
KUDUS=15500
MAGELANG=15600
JOGJA=15600
SOLO=15100
MAGETAN=14900
JEMBER=15600
BANYUWANGI=15200
PURBALINGGA=15600
SURABAYA=15100
LUMAJANG=15000
MALANG=15200
PARE=15000
BLITAR=14900
Nipple drinker buat ayam layer
Nipple drinker
Harga Rp 6.500
Cara Pembayaran Transfer Bank (T/T)
Kemas & Pengiriman Packing kardus
Negara Asal Indonesia
Keterangan
Keunggulan menggunakan tempat minum otomatis
( nipple drinker) :
> Suplai air bersih lebih terjamin
> Efisiensi tenaga kerja
> Tidak ada pembuangan pakan di tempat minum
> Menghambat penyebaran penyakit
> Pemasangan dan perawatan yang mudah tanpa
diperlukan alat khusus
Daftar harga :
> Nipple layer Rp 6.000
> Nipple broiler Rp 6.500
> Sadle Rp 1.000
> Cup drinker Rp 4.000
Silahkan simak artikel berikut :
Perbandingan Pengeluaran Utama untuk
Pemeliharaan 30.000 ekor Layer dengan Cara
Konvensional dan Menggunakan Nipple Drinker
Tempat minum konvensional
* Masa produktif layer adalah 20 bulan ( 608 hari)
* Tenaga kerja yang dibutuhkan per 30.000 ekor
sebanyak 15 orang dengan asumsi bahwa seorang
pekerja mampu menghandle 2.000 ekor ayam
dengan gaji per hari Rp 15.000, -. Sehingga
kebutuhan tenaga kerja satu periode adalah = 608
x 15 x Rp 15.000 = Rp 136.800.000, -
Tempat minum nipple
* Masa produktif layer adalah 20 bulan ( 608 hari)
* Tenaga kerja yang dibutuhkan per 30.000 ekor
sebanyak 8 orang dengan asumsi bahwa seorang
pekerja mampu menghandle antara 4000 – 5000
ekor ayam dengan gaji per hari Rp 15.000, -
Sehingga kebutuhan tenaga kerja untuk satu
periode adalah = 608 x 8 x Rp 15.000 = Rp
72.960.000, -
Jadi ada penghematan sebesar ( 136.800.000 -
72.960.000) = Rp 63.840.000, -
Masih ada penghematan pakan
Pada tempat minum konvensional kita masih
mendapatkan pakan yang tercecer. Tercecernya
pakan ini akan berlangsung terus selama ayam
melakukan proses makan dan minum. Kalau kita
asumsikan pakan yang tercecer dari seekor ayam
sebanyak satu ( 1) gram per hari, maka : Sehari
akan terkumpul pakan yang tercecer = 30.000 ekor
x 1 gram = 30.000 gram ( = 30 kg)
Dalam satu periode akan terkumpul = 608 x 30 kg
= 18.240 kg
Kalau kita anggap harga 1 kg pakan adalah Rp
2.500, maka penghematan yang dapat kita peroleh
= 18.240 kg x Rp 2.500 = Rp 45.600.000, -
Jadi total penghematan dari tenaga kerja dan
makanan saja dalam satu periode adalah Rp
109.440.000, -
Sedangkan kebutuhan nipple untuk 30.000 ekor
ayam sebanyak 7500 buah nipple dengan harga
nipple Rp 6.500/ buah ( Oktober 2008) , maka total
investasi adalah Rp 48.750.000, -
JADI KURANG DARI SATU PERIODE, INVESTASI
PERALATAN MINUM ANDA AKAN KEMBALI! ! !
BUKTIKAN
Harga Rp 6.500
Cara Pembayaran Transfer Bank (T/T)
Kemas & Pengiriman Packing kardus
Negara Asal Indonesia
Keterangan
Keunggulan menggunakan tempat minum otomatis
( nipple drinker) :
> Suplai air bersih lebih terjamin
> Efisiensi tenaga kerja
> Tidak ada pembuangan pakan di tempat minum
> Menghambat penyebaran penyakit
> Pemasangan dan perawatan yang mudah tanpa
diperlukan alat khusus
Daftar harga :
> Nipple layer Rp 6.000
> Nipple broiler Rp 6.500
> Sadle Rp 1.000
> Cup drinker Rp 4.000
Silahkan simak artikel berikut :
Perbandingan Pengeluaran Utama untuk
Pemeliharaan 30.000 ekor Layer dengan Cara
Konvensional dan Menggunakan Nipple Drinker
Tempat minum konvensional
* Masa produktif layer adalah 20 bulan ( 608 hari)
* Tenaga kerja yang dibutuhkan per 30.000 ekor
sebanyak 15 orang dengan asumsi bahwa seorang
pekerja mampu menghandle 2.000 ekor ayam
dengan gaji per hari Rp 15.000, -. Sehingga
kebutuhan tenaga kerja satu periode adalah = 608
x 15 x Rp 15.000 = Rp 136.800.000, -
Tempat minum nipple
* Masa produktif layer adalah 20 bulan ( 608 hari)
* Tenaga kerja yang dibutuhkan per 30.000 ekor
sebanyak 8 orang dengan asumsi bahwa seorang
pekerja mampu menghandle antara 4000 – 5000
ekor ayam dengan gaji per hari Rp 15.000, -
Sehingga kebutuhan tenaga kerja untuk satu
periode adalah = 608 x 8 x Rp 15.000 = Rp
72.960.000, -
Jadi ada penghematan sebesar ( 136.800.000 -
72.960.000) = Rp 63.840.000, -
Masih ada penghematan pakan
Pada tempat minum konvensional kita masih
mendapatkan pakan yang tercecer. Tercecernya
pakan ini akan berlangsung terus selama ayam
melakukan proses makan dan minum. Kalau kita
asumsikan pakan yang tercecer dari seekor ayam
sebanyak satu ( 1) gram per hari, maka : Sehari
akan terkumpul pakan yang tercecer = 30.000 ekor
x 1 gram = 30.000 gram ( = 30 kg)
Dalam satu periode akan terkumpul = 608 x 30 kg
= 18.240 kg
Kalau kita anggap harga 1 kg pakan adalah Rp
2.500, maka penghematan yang dapat kita peroleh
= 18.240 kg x Rp 2.500 = Rp 45.600.000, -
Jadi total penghematan dari tenaga kerja dan
makanan saja dalam satu periode adalah Rp
109.440.000, -
Sedangkan kebutuhan nipple untuk 30.000 ekor
ayam sebanyak 7500 buah nipple dengan harga
nipple Rp 6.500/ buah ( Oktober 2008) , maka total
investasi adalah Rp 48.750.000, -
JADI KURANG DARI SATU PERIODE, INVESTASI
PERALATAN MINUM ANDA AKAN KEMBALI! ! !
BUKTIKAN
sewa kandang atau bangun kandang
Tidak diragukan lagi bahwa modal untuk membangun/membuat unit kandang adalah tidak sedikit. Apalah kandang yang dibangun itu kandang untuk ternak ayam petelur, ayam pedaging, itik petelur, itik pedaging, puyuh, sapi pedaging, sapi perah dan lain sebagainya. Memang, kandang memegang peranan penting dalam menunjang produktifitas ternak yang bersangkutan. Akan tetapi kita tidak boleh berlebihan dalam mengeluarkan modal untuk keperluan kandang. Mungkin kita pernah mendengar ada calon peternak yang kehabisan modal ditengah jalan akibat membangun kandang yang berlebihan, sedangkan untuk keperluan lainnya seperti bibit, pakan dan sarana lainnya belum terbeli. Ada juga cerita, sudah membangun kandang permanen untuk ternak sapi, ternyata di tengah jalan bisnis ini lesu sehingga kandang menjadi nganggur karena mau dipakai untuk ternak lainnya juga tidak cocok. Tentu hal ini sangat tidak kita harapkan. Anda juga jangan takabur alias sombong meskipun anda berkantong tebal, bisa jadi salah satu faktor tidak berkembangnya usaha kita dikarenakan faktor kandang ini juga.
Mengapa faktor kandang bisa menyebabkan usaha kita tidak atau kurang berkembang? Karena modal yang kita punya hanya terfokus bahkan habis di pembuatan kandang sedangkan modal atau alokasi modal untuk pengembangan sumber daya manusia, diversifikasi usaha atau melengkapi sarana dan prasarana lainnya tidak jalan. Di samping itu juga kandang juga akan mengalami penyusutan sehingga nilainya akan semakin turun. Untuk itulah kami akan sedikit memberi gambaran kepada kita semua antara sisi positif menyewa kandang dengan membangun kandang sendiri. Semoga yang sedikit kami tulis nantinya memberi manfaat kepada kita semua. aamiin
Sewa kandang
Menyewa kandang adalah pilihan bijak bagi pemula, apalagi skala usaha masih tergolong kecil. Sewa kandang biasanya umum diterapkan pada usaha peternakan ayam pedaging (broiler). Sewa kandang ada yang model per periode pemeliharaan, ada yang per tengah tahun (6 bulanan) dan ada juga yang tahunan. Keuntungan kalau kita menyewa kandang adalah kita tidak perlu memikirkan investasi bangunan kandang serta sarana dan prasarananya karena biasanya pihak yang menyewakan kandang sudah membuat system sewa satu paket yaitu bangunan kandang (gudang, tempat istirahat pekerja kandang), tempat pakan, tempat minum, sumber air, dan lain sebagainya. Keuntungan lain dalam menyewa kandang adalah kalau misalkan sampai terjadi bencana alam (banjir, tanah longsor, gempa bumi, angin topan dan lain sebagainya) kita tidak menanggung kerugian bangunan kandang yang rusak. Jadi bisa di bilang sewa kandang adalah sangat praktis, tinggal bayar sejumlah harga sewa sesuai kesepakatan sudah tinggal menempati dan resiko kecil.
Mungkin ada yang bertanya, apa ada kandang disewakan? Kayak seperti kos-kosan mahasiswa atau kontrakan pada umumnya saja. Memang sewa kandang tidak familiar seperti sewa rumah, sewa kendaraan atau sewa barang lainnya. Sewa-menyewa kandang adalah salah satu peluang usaha yang jarang mendapat perhatian orang. Padahal kalau kita lirik tidak mustahil akan menjadi bisnis yang luar biasa. Apalagi kalau kita mempunyai tanah ‘nganggur’ yang bisa dibilang tanah tidak produktif, akan tetapi disekitar kita prospek usaha ternak cukup menjanjikan. Biaya sewa kandang selama satu kali periode (2 bulan) untuk ayam broiler sekitar Rp 300-350/ekor. Jadi kalau kita mempunyai kandang berkapasitas 20.000 ekor maka biaya sewa untuk sekali periode berkisar sekitar 6-7 juta. Kalau dalam satu tahun ada 6 kali sewa berarti pendapatan siempunya kandang sudah sekitar 36-42 juta.
Bangun kandang
Keputusan untuk membangun unit kandang bisa dikatakan tepat apabila usaha yang kita jalankan sudah besar dan mapan. Membangun kandang bisa bilang kita menanam investasi untuk jangka panjang ke depan. Kalau kita membangun kandang upayakan bangunan kandang tidak harus permanen, artinya kalau sekiranya bangunan kandang itu dibongkar maka bahan-bahan yang dipakai untuk kandang masih bisa dimanfaatkan untuk keperluan lainnya. Kami jadi teringat akan penjelasan salah satu dosen kami ketika menjelaskan pembuatan kandang sapi, bahwa alas kandang tidak perlu di cor, pakai saja paving bongkar pasang, sehingga nanti ketika usaha sudah selesai/bangkrut maka paving-paving tersebut masih bisa dimanfaatkan untuk keperluan yang lain atau bahkan dijual kembali. Dan tentu masih banyak contoh bahan kandang lain yang semisal. Program kita untuk membangun kandang sendiri tidak semua nya salah, yang terpenting adalah kita punya perhitungan yang terencana.
Sehingga menurut hemat kami, kesimpulan mengenai keputusan menyewa kandang atau membangun sendiri unit kandang adalah sebagai berikut : untuk memulai usaha sebaiknya adalah dengan menyewa kandang terlebih dahulu sambil melihat-lihat perkembangan usaha. Kemudian kalau kita sudah yakin bahwa usaha yang sedang kita jalankan ini bisa untuk dikembangkan dan memiliki prospek yang cerah ke depannya maka dilakukan pembuatan kandang sendiri untuk investasi jangka panjang. Semoga bermanfaat.*(SPt)
Anda dapat mencopy isi artikel ini sebagian atau seluruhnya dengan menyebutkan sumbernya : www.sentralternak.com
Mengapa faktor kandang bisa menyebabkan usaha kita tidak atau kurang berkembang? Karena modal yang kita punya hanya terfokus bahkan habis di pembuatan kandang sedangkan modal atau alokasi modal untuk pengembangan sumber daya manusia, diversifikasi usaha atau melengkapi sarana dan prasarana lainnya tidak jalan. Di samping itu juga kandang juga akan mengalami penyusutan sehingga nilainya akan semakin turun. Untuk itulah kami akan sedikit memberi gambaran kepada kita semua antara sisi positif menyewa kandang dengan membangun kandang sendiri. Semoga yang sedikit kami tulis nantinya memberi manfaat kepada kita semua. aamiin
Sewa kandang
Menyewa kandang adalah pilihan bijak bagi pemula, apalagi skala usaha masih tergolong kecil. Sewa kandang biasanya umum diterapkan pada usaha peternakan ayam pedaging (broiler). Sewa kandang ada yang model per periode pemeliharaan, ada yang per tengah tahun (6 bulanan) dan ada juga yang tahunan. Keuntungan kalau kita menyewa kandang adalah kita tidak perlu memikirkan investasi bangunan kandang serta sarana dan prasarananya karena biasanya pihak yang menyewakan kandang sudah membuat system sewa satu paket yaitu bangunan kandang (gudang, tempat istirahat pekerja kandang), tempat pakan, tempat minum, sumber air, dan lain sebagainya. Keuntungan lain dalam menyewa kandang adalah kalau misalkan sampai terjadi bencana alam (banjir, tanah longsor, gempa bumi, angin topan dan lain sebagainya) kita tidak menanggung kerugian bangunan kandang yang rusak. Jadi bisa di bilang sewa kandang adalah sangat praktis, tinggal bayar sejumlah harga sewa sesuai kesepakatan sudah tinggal menempati dan resiko kecil.
Mungkin ada yang bertanya, apa ada kandang disewakan? Kayak seperti kos-kosan mahasiswa atau kontrakan pada umumnya saja. Memang sewa kandang tidak familiar seperti sewa rumah, sewa kendaraan atau sewa barang lainnya. Sewa-menyewa kandang adalah salah satu peluang usaha yang jarang mendapat perhatian orang. Padahal kalau kita lirik tidak mustahil akan menjadi bisnis yang luar biasa. Apalagi kalau kita mempunyai tanah ‘nganggur’ yang bisa dibilang tanah tidak produktif, akan tetapi disekitar kita prospek usaha ternak cukup menjanjikan. Biaya sewa kandang selama satu kali periode (2 bulan) untuk ayam broiler sekitar Rp 300-350/ekor. Jadi kalau kita mempunyai kandang berkapasitas 20.000 ekor maka biaya sewa untuk sekali periode berkisar sekitar 6-7 juta. Kalau dalam satu tahun ada 6 kali sewa berarti pendapatan siempunya kandang sudah sekitar 36-42 juta.
Bangun kandang
Keputusan untuk membangun unit kandang bisa dikatakan tepat apabila usaha yang kita jalankan sudah besar dan mapan. Membangun kandang bisa bilang kita menanam investasi untuk jangka panjang ke depan. Kalau kita membangun kandang upayakan bangunan kandang tidak harus permanen, artinya kalau sekiranya bangunan kandang itu dibongkar maka bahan-bahan yang dipakai untuk kandang masih bisa dimanfaatkan untuk keperluan lainnya. Kami jadi teringat akan penjelasan salah satu dosen kami ketika menjelaskan pembuatan kandang sapi, bahwa alas kandang tidak perlu di cor, pakai saja paving bongkar pasang, sehingga nanti ketika usaha sudah selesai/bangkrut maka paving-paving tersebut masih bisa dimanfaatkan untuk keperluan yang lain atau bahkan dijual kembali. Dan tentu masih banyak contoh bahan kandang lain yang semisal. Program kita untuk membangun kandang sendiri tidak semua nya salah, yang terpenting adalah kita punya perhitungan yang terencana.
Sehingga menurut hemat kami, kesimpulan mengenai keputusan menyewa kandang atau membangun sendiri unit kandang adalah sebagai berikut : untuk memulai usaha sebaiknya adalah dengan menyewa kandang terlebih dahulu sambil melihat-lihat perkembangan usaha. Kemudian kalau kita sudah yakin bahwa usaha yang sedang kita jalankan ini bisa untuk dikembangkan dan memiliki prospek yang cerah ke depannya maka dilakukan pembuatan kandang sendiri untuk investasi jangka panjang. Semoga bermanfaat.*(SPt)
Anda dapat mencopy isi artikel ini sebagian atau seluruhnya dengan menyebutkan sumbernya : www.sentralternak.com
update harga telur
(13:11)(22/4/2013)
T Ras 15.300
T Puyuh 20.500
T Bebek 1.300
T Arab 1.000
Jagung KA 17 3.000
Katul Sparator 2.000
T Ras 15.300
T Puyuh 20.500
T Bebek 1.300
T Arab 1.000
Jagung KA 17 3.000
Katul Sparator 2.000
Egg Tray Penetrasan
Penetasan Telur Ayam Menjual Egg Tray Penetrasan Telur Ayam Bebek Mencegah telur terjatuh. Merah Isi Tray 36 telur ayam telur bebek Bisa disusun tanpa ada resiko telur pecah. karena terdapat tahanan antara tray yang satu dengan yang lain Khusus Reseller Grosir
Kelebihan baby chick feeder,
Baby chick feeder adalah tempat pakan yang sangat baik untuk anak ayam
umur 1-16 hari. Jika, berbicara tentang efisiensi penggunaan pakan
dikala ayam masih kecil sudah sangat tepat jika Anda menggunakan Baby
Chick Feeder. Mengapa? berikut beberapa kelebihannya,
Kelebihan baby chick feeder, sebagai berikut :
- Melihat kebiasaan anak ayam yang selalu naik ditempat pakan, ini sudah dapat dicegah dengan penggunaan Baby Chick Feeder, karna memiliki diamater yang tidak begitu luas.
- Dapat menekan angka kontaminasi pakan akibat campuran sekam dan kotoran ayam. Aktivitas menggosok baki, hampir tidak lagi dilakukan oleh Peternak.
- Lebih efisien dalam hal pemberian pakan
- Pakan tetap bersih dan higienis
Alat suntik vaksin socorex 0,5ml
Alat suntik vaksin socorex 0,5ml HASILnya lebih cepat dan efisien harga Rp 950,000,- belum ongkos kirim
KATALOG HARGA
Katalog harga produk SINAR UNGGAS
No
|
Produk
|
Harga
|
Kode
|
01
|
Alat suntik vaksin socorex 0,5ml
|
930.000
|
AS-0,5
|
02
|
Alat suntik vaksin socorex 1ml
|
980.000
|
AS-1
|
03
|
Aplikator
|
330.000
|
APL
|
04
|
Baby Chick Feeder SUPER
|
35.000
|
BCF-1
|
05
|
Baby Chick Feeder KW
|
32.500
|
BCF-2
|
06
|
CD penyusunan ransum
|
130.000
|
CD-R
|
07
|
DOC ayam arab
|
3.500
|
DOC-AR
|
08
|
DOC ayam kampung
|
3.900
|
DOC-KP
|
09
|
DOC ayam kampung SUPER
|
4.500
|
DOC-KPS
|
10
|
DOD enthok
|
7.500
|
DOD-E
|
11
|
DOD itik hibrida
|
3.700
|
DOD-H
|
12
|
DOD itik mojosari betina
|
3.500
|
DOD-MB
|
13
|
DOD itik mojosari jantan
|
2.500
|
DOD-MJ
|
14
|
DOD itik peking asli
|
9.500
|
DOD-P
|
15
|
DOQ puyuh
|
2.300
|
DOQ
|
16
|
Ear tag sapi
|
7.500
|
EAR
|
17
|
Egg tray khusus penetasan ‘36
|
8.000
|
ETP
|
18
|
Egg tray plastik biasa ‘30 KW1
|
8.000
|
ET1
|
19
|
Egg tray plastik biasa ‘30 KW2
|
7.500
|
ET2
|
20
|
Ember perah 10L
|
265.000
|
EP-10
|
21
|
Ember perah 15L
|
295.000
|
EP-15
|
22
|
Jarum suntik socorex (lsn)
|
140.000
|
JSC
|
23
|
Kandang battery medium PA 8 ekor
|
155.000
|
ST 2-2
|
24
|
Kandang battery medium PD 8 ekor
|
155.000
|
ST 2-2
|
25
|
Kandang battery mini 6 ekor
|
150.000
|
ST 1-1
|
26
|
Kandang battery mini 8 ekor
|
150.000
|
ST 1-2
|
27
|
Kapsul thermostat besar
|
25.000
|
KT-B
|
28
|
Kapsul thermostat kecil
|
22.000
|
KT-K
|
29
|
Mesin cabut bulu alumunium
|
1.650.000
|
FP-A
|
30
|
Mesin cabut bulu stainless
|
1.750.000
|
FP-ST
|
31
|
Mesin penetas telur C-30
|
210.000
|
ST C-30
|
32
|
Mesin penetas telur C-50
|
230.000
|
ST C-50
|
33
|
Mesin penetas telur C-50AT
|
Call/SMS
|
ST C-50AT
|
34
|
Mesin penetas telur C-75
|
260.000
|
ST C-75
|
35
|
Mesin penetas telur C-100
|
280.000
|
ST C-100
|
36
|
Mesin penetas telur C-100AT
|
Call/SMS
|
ST C-100AT
|
37
|
Mesin penetas telur C-200
|
410.000
|
ST C-200
|
38
|
Mesin penetas telur C-200AT
|
Call/SMS
|
ST C-200AT
|
39
|
Mesin penetas telur C-500
|
2.150.000
|
ST C-500
|
40
|
Mesin penetas telur C-500AT
|
Call/SMS
|
ST C-500AT
|
41
|
Mesin penetas telur C-1000
|
3.000.000
|
ST C-1000
|
42
|
Mesin penetas telur C-1000AT
|
Call/SMS
|
ST C-1000AT
|
42
|
Mesin penetas telur C-1000FO
|
Call/SMS
|
ST C-1000FO
|
42
|
Mesin penetas telur C-1500FO
|
Call/SMS
|
ST C-1500FO
|
37
|
Mesin potong paruh
|
2.570.000
|
DB
|
38
|
Milkcan 10L
|
355.000
|
MC-10
|
39
|
Milkcan 15L
|
455.000
|
MC-15
|
40
|
Milkcan 20L
|
495.000
|
MC-15
|
41
|
Milkcan 40L (2mm)
|
995.000
|
MC-40
|
42
|
Nampan DOC
|
9.000
|
N-DOC
|
43
|
Nipple broiler glind
|
10.500
|
NBG
|
44
|
Nipple broiler impek
|
6.500
|
NBI
|
45
|
Nipple layer impek
|
6.000
|
NL
|
46
|
Nipple+saddle+cup broiler
|
11.500
|
NB-SC
|
47
|
Nipple+saddle+cup layer
|
11.000
|
NL-SC
|
48
|
Pemanas briket batubara
|
350.000
|
B-BB
|
49
|
Pemanas infrared Agrin
|
850.000
|
B-IA
|
50
|
Pemanas infrared IGM
|
850.000
|
B-IM
|
51
|
Pemanas infrared Rikte
|
750.000
|
B-IR
|
52
|
Pemanas infrared Gasolek
|
880.000
|
B-IG
|
53
|
Pemanas LPG kap. 500
|
355.000
|
B-LPG5
|
54
|
Pemanas LPG kap. 1000
|
410.000
|
B-LPG1
|
55
|
Pemanas minyak tanah 500
|
355.000
|
B-MT5
|
56
|
Pemanas minyak tanah 1000
|
380.000
|
B-MT1
|
57
|
Pen ear tag
|
130.000
|
MP
|
58
|
Regulator LPG non meter
|
75.000
|
RG
|
59
|
Regulator LPG + meter
|
80.000
|
RG+M
|
60
|
Selang LPG/m
|
17.500
|
SL-2
|
61
|
Selang LPG/m
|
22.500
|
SL-1
|
62
|
Semprotan kandang jinjing 8 ltr
|
150.000
|
SK-8
|
63
|
Talang minum
|
50.000
|
TM
|
64
|
Talang pakan
|
60.000
|
TP
|
65
|
Tempat minum ayam otomatis
|
65.000
|
TMAO
|
66
|
Tempat pakan 6k
|
22.500
|
TPA-6
|
67
|
Tempat pakan 7k
|
24.500
|
TPA-7
|
68
|
Tempat pakan 10k
|
30.500
|
TPA-10
|
69
|
Teropong telur
|
30.000
|
TT
|
70
|
Thermo-hygro analog tabel
|
80.000
|
TH-A1
|
71
|
Thermo-hygro analog jarum
|
130.000
|
TH-A2
|
72
|
Thermo-hygro digital Cina
|
130.000
|
TH-DC2
|
73
|
Thermo-hygro digital Yenaco
|
230.000
|
TH-DY
|
74
|
Thermo-hygro digital HTC
|
355.000
|
TH-DH
|
75
|
Thermo-hygro digital Corona
|
355.000
|
TH-DCR1
|
76
|
Thermo-hygro digital Corona (kabel sensor)
|
380.000
|
TH-DCR2
|
77
|
Thermo-hygro digital Aditeg (kabel sensor)
|
380.000
|
TH-DA
|
78
|
Thermometer
|
10.000
|
TR
|
79
|
Thermostat besar
|
36.000
|
T-B
|
80
|
Thermostat kecil
|
30.000
|
T-K
|
81
|
Timbangan ayam gantung 100kg
|
130.000
|
TA-100
|
82
|
HARGA BISA BERUBAH SEWAKTU WAKTU TANPA PEMBERITAUHAN TERLEBIH DAHULU
Langganan:
Postingan (Atom)